Tuesday, August 31, 2010

Menjejak Salahsilah keluarga.

Diberitahu bahawa kelauarga kami dari keturunan Kanda. Mereka asal dari Sulawesi, satu keluarga buang gelaran raja dan dianugerahkan gelaran Kanda. [Saya check ngan Persatuan Bugis Malaysia dan confirm keturunan kanda memang wujud dan ramai di Ujong Pasir ke Ujong Padang (tak ingat) and guess what sama tempat kerabat Sultan Selangor. Mereka merantau dan mendarat di Sabak Bernam. Nama Sabak Bernam diambil dari 6 beradik ini walau sebenarnya ada tujuh. Yang bongsu adalah perempuan. Darripada diberitahu seorang tua di Kg Baru, Kanda Long merantau ke Tapah, Kanda Lang ke Behrang. keluarga kami adalah dari keturunan Kanda Lang dan Wan Malini. Ini yang diberitahu orang tua tu. Dia dari Kanda Long.

Ini takat salasilah yg kami ada.

Mohd Azhar
Ismail (3 beradik- Mohd Noor dan Norlian)
Sidek (4 beradik-Simah, Lamah dan Kadir) Kahwin dengan Jameah, keturunan Wan Malini.
Yeop (tak tahu adik beradik) tapi berkahwin dengan Burok (Abah cakap lawa giler)
Arshad (diketahui adik beradik 1-Kamar)
Mat Khalid (Diketahui duduk di Sabak Bernam tapi pencarian Abah dan Opah tak jumpa waris di sana)
-----

Kamar ni Atok Opah belah Mak. (Zainab > Puteh > Mat Darus > Kamar) Adik beradik Opah= Md Yusof, Ma' Yah, Aeshah, Nengah, Nina, Menjah, Tijah dan Pesah

Dah bertahun saya cuba menjejak salasilah melalui ayah saya dan sedara. Ayah dan Aruah Opah pernah cuba cari saudara di Sabak Bernam in the 60s tapi gagal. Kami cuma dapat takat yang kat atas ni Ni first time dalam pencarian salah silah saya terjumpa Keturunan Kanda.

Satu lagi ada pantang larang kami tak boleh makan kerbau balau, pisang udang, padi licin dan guna sejenis kepok padi (bekas letak padi) Diberitahu kerabat Minang tak leh makan benda sama.

Sesiapa yang ada kaitan ngan keluarga kami atau tahu dia keturunan Kanda atau ada pantang larang sama, sila berhubung ye. TQ

Thursday, August 19, 2010

Don't Just Read the Quran, Understand it.




Received a SMS from my brother a few days back regarding the significant date 21/12/2012. The so-called End of Days. He asked me to read the translation from Surah 20:12 and Surah 21:12 and are we ready for it. And thanks to the world wide web, I did.

The Quran can't be read just from a verse. We have to read the whole context to understand the meaning. So I took the liberty to extract Malay and English (from Abdullah Yusuf Ali) translation extract from Surah Al Anbiya, which is Surah 21 and verses from 1 to 21.

For those whom wanna read more:-
For Surah Taha; you can read from here.
For Surah Al Anbiya, you can read from here.

Surah Taha on verse 15 talks about the coming of Kiamat (Judgment Days) which Allah swt kept it hidden so every soul can receive awards by the measure of their endeavour. While Surah Al-Anbiya talks about the time of reckoning, those whom said Quran is just medleys of dream and the Punishment which will come soon. Both are about Judgement day.

It is already stated the Judgement Day is not made known to us. So why bother to determine when is the time will end. We are not to decide that the end is near. Just fulfil our obligation as Muslim and deter ourselves from wrongdoings. We may be gone from this earth tomorrow or even the next hour. Putting negative thoughts won't solve our problems. Enjoy life but remember, in one of the verses, Judgement Day is a secret so we will be rewarded for what we endeavor. So enjoy it the right way. By the way, I really am happy that I read the Quran today.

Excerpt from Surah Al-Anbiya

1
Closer and closer to mankind comes their Reckoning: yet they heed not and they turn away.
Telah hampir datangnya kepada manusia hari perhitungan amalnya sedang mereka dalam kelalaian, tidak hiraukan persediaan baginya.

2
Never comes (aught) to them of a renewed Message from their Lord, but they listen to it as in jest,-
Tidak datang kepada mereka itu sebarang peringatan yang diturunkan dari Tuhan mereka lepas satu: Satu, melainkan mereka memasang telinga mendengarnya sambil mereka mempermain-mainkannya;


3
Their hearts toying as with trifles. The wrong-doers conceal their private counsels, (saying), "Is this (one) more than a man like yourselves? Will ye go to witchcraft with your eyes open?"
Dengan keadaan hati mereka leka daripada memahami dan mengamalkan maksudnya. Dan orang-orang yang zalim itu, berbisik-bisik sesama sendiri dengan berkata: Bukankah (Muhammad) ini hanyalah seorang manusia biasa seperti kamu? Maka patutkah kamu turut hadir mendengar sihir yang dibawanya itu sedang kamu nampak dan mengetahui karutnya?


4
Say: "My Lord knoweth (every) word (spoken) in the heavens and on earth: He is the One that heareth and knoweth (all things)."
(Bagi menjawab mereka, Nabi Muhammad) berkata: Tuhanku mengetahui tiap-tiap perkataan (yang dilahirkan atau disembunyikan oleh makhluk-makhluk) di langit dan di bumi dan Dialah jua Yang Maha Mendengar, lagi Maha Mengetahui.


5
"Nay," they say, "(these are) medleys of dream! - Nay, He forged it! - Nay, He is (but) a poet! Let him then bring us a Sign like the ones that were sent to (Prophets) of old!"
(Mereka bukan sahaja menyifatkan Al-Quran itu sihir) bahkan mereka menuduh dengan berkata: Al-Quran itu perkara karut yang dimimpikan oleh Muhammad, bahkan perkara yang diada-adakan olehnya, bahkan Muhammad sendiri seorang penyair. (Kalaulah dia sebenarnya seorang Rasul) maka hendaklah dia membawa kepada kita satu mukjizat sebagaimana mukjizat-mukjizat yang dibawa oleh Rasul-rasul yang telah diutus dahulu.


6
(As to those) before them, not one of the populations which We destroyed believed: will these believe?
Tidak ada penduduk sesebuah negeri pun yang Kami binasakan sebelum mereka, yang telah beriman kepada mukjizat yang diberi kepadanya; maka benarkah mereka yang meminta mukjizat itu mahu beriman?


7
Before thee, also, the apostles We sent were but men, to whom We granted inspiration: If ye realise this not, ask of those who possess the Message.
Dan Kami tidak mengutus Rasul-rasul sebelummu (wahai Muhammad) melainkan orang-orang lelaki yang Kami wahyukan kepada mereka (bukan malaikat); maka bertanyalah kamu kepada Ahluzzikri jika kamu tidak mengetahui.


8
Nor did We give them bodies that ate no food, nor were they exempt from death.
Dan Kami tidak menjadikan Rasul-rasul itu bertubuh badan yang tidak makan minum, dan mereka pula tidak akan kekal hidup selama-lamanya (di dunia).


9
In the end We fulfilled to them Our Promise, and We saved them and those whom We pleased, but We destroyed those who transgressed beyond bounds.
Kemudian Kami tepati janji Kami kepada mereka, lalu Kami selamatkan mereka dan sesiapa yang Kami kehendaki dan (sebaliknya) Kami binasakan orang-orang yang melampaui batas.


10
We have revealed for you (O men!) a book in which is a Message for you: will ye not then understand?
Sesungguhnya Kami telah menurunkan kepada kamu sebuah Kitab (Al-Quran) yang mengandungi perkara yang menimbulkan sebutan baik dan kelebihan untuk kamu, maka mengapa kamu tidak memahaminya (dan bersyukur akan nikmat yang besar itu)?


11
How many were the populations We utterly destroyed because of their iniquities, setting up in their places other peoples?
Dan berapa banyak Kami telah pecah-belahkan dan binasakan penduduk negeri yang melakukan kezaliman dan Kami telah menjadikan sesudah mereka, kaum yang lain sebagai gantinya.


12
Yet, when they felt Our Punishment (coming), behold, they (tried to) flee from it.
Maka ketika mereka merasai (kedatangan) azab Kami, mereka dengan serta-merta lari keluar dari negeri itu.


13
Flee not, but return to the good things of this life which were given you, and to your homes in order that ye may be called to account.
(Lalu dikatakan kepada mereka): Janganlah kamu lari dan sebaliknya kembalilah kepada kemewahan hidup yang telah diberikan kepada kamu dan ke tempat-tempat tinggal kamu, supaya kamu dapat ditanya mengenai apa yang berlaku.


14
They said: "Ah! woe to us! We were indeed wrong-doers!"
(Akhirnya) mereka berkata: Aduhai celakanya kami! Sesungguhnya kami adalah orang-orang yang berlaku zalim!


15
And that cry of theirs ceased not, till We made them as a field that is mown, as ashes silent and quenched.
Maka demikianlah seterusnya jeritan dan keluhan mereka, sehingga Kami jadikan mereka hancur lebur dan sunyi-sepi.


16
Not for (idle) sport did We create the heavens and the earth and all that is between!
Dan (ingatlah) tidaklah Kami menciptakan langit dan bumi serta segala yang ada di antaranya, secara main-main.


17
If it had been Our wish to take (just) a pastime, We should surely have taken it from the things nearest to Us, if We would do (such a thing)!
Sekiranya Kami hendak mengambil sesuatu untuk hiburan, tentulah Kami akan mengambilnya dari sisi Kami; Kami tidak melakukannya.


18
Nay, We hurl the Truth against falsehood, and it knocks out its brain, and behold, falsehood doth perish! Ah! woe be to you for the (false) things ye ascribe (to Us).
Bahkan Kami sentiasa mengarahkan yang benar menentang yang salah, lalu dia menghancurkannya, maka dengan serta-merta hilang lenyaplah ia dan (tetaplah) kecelakaan akan menimpa kamu disebabkan apa yang kamu sifatkan (terhadap Kami).


19
To Him belong all (creatures) in the heavens and on earth: Even those who are in His (very) Presence are not too proud to serve Him, nor are they (ever) weary (of His service):
Dan (ingatlah) segala yang ada di langit dan di bumi adalah milik kepunyaan Allah jua dan malaikat-malaikat yang ada di sisiNya tidak membesarkan diri dan tidak enggan daripada beribadat kepadaNya dan tidak pula mereka merasa penat dan letih.


20
They celebrate His praises night and day, nor do they ever flag or intermit.
Mereka beribadat malam dan siang, dengan tidak berhenti-henti.


21
Or have they taken (for worship) gods from the earth who can raise (the dead)?
Adakah benda-benda dari bumi yang mereka jadikan tuhan-tuhan itu, dapat menghidupkan semula sesuatu yang mati?


Back to work.

Cheers